Ngeblong Bangjo, Pemotor Tewas Tertabrak di Jalan Brigjen Katamso Semarang
Seorang pengendara sepeda motor tewas seketika setelah mengalami kecelakaan di lampu merah atau bangjo di Jalan Brigjen Katamso Semarang. Saksi di lokasi kejadian mengatakan, ada sepeda motor yang menabrak korban hingga lampu merah. Kecelakaan terjadi di Jalan Brigjen Katamso, tepat di depan Polsek Simpang Milo, sekitar pukul 11.30 WIB. Saksi Immanuel (21) mengatakan, korban mengalami luka bakar. “Dia (korban) lari cepat dan dari situ cepat berubah menjadi hijau, korban bilang ‘saudara, saya lumayan’, saya tepat di belakangnya,” kata Immanuel saat ditemui di lokasi, Selasa (12). /12/2023).
Saat itu, korban mengendarai sepeda motor Mio J dari Jalan Dokter Cipto. Saat hendak berbelok ke arah Simpang Lima, ia ditabrak sepeda motor Honda PCX berwarna putih.
Jenazah orang tersebut tergeletak di jalan depan kantor polisi perempatan Milo. Emmanuel mengatakan, korban mengalami luka di bagian kepala.
Katanya: “Helmnya patah, kepalanya terluka, dia diseret. Immanuel yang saat itu berjalan di belakang korban turun dari mobilnya untuk menolongnya. Namun karena luka yang dialami korban dinilai sangat serius, ia tidak kembali dan memilih menunggu polisi. “Saya mau bantu, saya takut salah, orang lain tidak keluar dari mobilnya, saya sendiri pernah ke sana,” imbuhnya.
Dari informasi yang dihimpun di lokasi, korban berinisial BS (32) dan beralamat di Tambakharjo, Semarang. Kasubnit Gakkum Satlantas Polisi Semarang Ipda Agus Trihandoko membenarkan, orang tersebut tewas seketika. Korban dibawa ke RSUP Dr Kariadi. “Iya (meninggal di sana), dibawa ke RS Kariadi,” jawab Agus saat dimintai konfirmasi.
Seorang pengendara sepeda motor tewas seketika setelah mengalami kecelakaan di lampu merah atau bangjo di Jalan Brigjen Katamso Semarang. Saksi di lokasi kejadian mengatakan, ada sepeda motor yang menabrak korban hingga lampu merah. Kecelakaan terjadi di Jalan Brigjen Katamso, tepat di depan Polsek Simpang Milo, sekitar pukul 11.30 WIB. Saksi Immanuel (21) mengatakan, korban mengalami luka bakar. “Dia (korban) lari cepat dan dari situ cepat berubah menjadi hijau, korban bilang ‘saudara, saya lumayan’, saya tepat di belakangnya,” kata Immanuel saat ditemui di lokasi, Selasa (12). /12/2023).
Saat itu, korban mengendarai sepeda motor Mio J dari Jalan Dokter Cipto. Saat hendak berbelok ke arah Simpang Lima, ia ditabrak sepeda motor Honda PCX berwarna putih.
Jenazah orang tersebut tergeletak di jalan depan kantor polisi perempatan Milo. Emmanuel mengatakan, korban mengalami luka di bagian kepala.
Katanya: “Helmnya patah, kepalanya terluka, dia diseret. Immanuel yang saat itu berjalan di belakang korban turun dari mobilnya untuk menolongnya. Namun karena luka yang dialami korban dinilai sangat serius, ia tidak kembali dan memilih menunggu polisi. “Saya mau bantu, saya takut salah, orang lain tidak keluar dari mobilnya, saya sendiri pernah ke sana,” imbuhnya.
Dari informasi yang dihimpun di lokasi, korban berinisial BS (32) dan beralamat di Tambakharjo, Semarang. Kasubnit Gakkum Satlantas Polisi Semarang Ipda Agus Trihandoko membenarkan, orang tersebut tewas seketika. Korban dibawa ke RSUP Dr Kariadi. “Iya (meninggal di sana), dibawa ke RS Kariadi,” jawab Agus saat dimintai konfirmasi.
No comments: